Penembang, Rabu 30 Juli 2025 – Turnamen Bola Voli Antar Desa se-Kabupaten Bengkulu Tengah bertajuk Arjuna Cup 2025 resmi ditutup pada Rabu, 30 Juli 2025, pukul 16.30 WIB di Lapangan Voli Desa Penembang. Penutupan dilakukan langsung oleh Kepala Desa Penembang, Suandi, dan dihadiri oleh beberapa unsur penting desa, antara lain BPD, perangkat desa, dan Karang Taruna Arjuna selaku penyelenggara.
Acara berlangsung meriah dan penuh semangat, dengan kehadiran masyarakat yang memadati area lapangan untuk menyaksikan momen penutupan. Dalam sambutannya, Kepala Desa Suandi menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan turnamen ini.
“Arjuna Cup bukan hanya sekadar ajang pertandingan, tetapi juga momentum mempererat silaturahmi antar desa dan memupuk semangat sportivitas generasi muda,” ujar Suandi.
Ketua Panitia Arjuna Cup 2025, Andi Sumanto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa turnamen ini adalah hasil kerja sama dan semangat gotong royong seluruh elemen desa. Ia juga mengapresiasi antusiasme peserta dan masyarakat yang luar biasa.
“Alhamdulillah turnamen ini berjalan lancar tanpa kendala berarti. Ini semua berkat kerja sama dan partisipasi aktif dari seluruh pihak, baik panitia, peserta, perangkat desa, maupun masyarakat. Harapan kami, turnamen ini bisa menjadi agenda tahunan dan terus berkembang lebih baik ke depan,” kata Andi Sumanto.
Turnamen yang dimulai sejak 14 Juli 2025 ini diikuti oleh 57 tim dari 40 desa se-Kabupaten Bengkulu Tengah, menjadikannya sebagai turnamen perdana terbesar yang pernah digelar oleh Karang Taruna Arjuna Desa Penembang bersama Pemerintah Desa.
Pada pertandingan final, tim Padang Tambak dari Kecamatan Karang Tinggi berhasil meraih juara pertama setelah tampil dominan sepanjang turnamen. Juara kedua diraih oleh tim Desa Jambu dari Kecamatan Merigi Kelindang, sementara juara ketiga diraih oleh tim Komering dari Kecamatan Merigi Sakti. Sedangkan posisi Harapan I diraih oleh tim Lubuk Sini dari Kecamatan Taba Penanjung.
Sebagai bentuk penghargaan, panitia menyerahkan trofi, piagam penghargaan, dan uang pembinaan kepada para juara.
Acara ditutup dengan doa bersama dan sesi foto seluruh peserta, panitia, dan tamu undangan. Harapannya, Arjuna Cup dapat terus dilaksanakan setiap tahun sebagai wadah pembinaan atlet desa dan penguat persaudaraan antar masyarakat
.jpeg)
0 Komentar